17 Juni 2013

UJI VALIDITAS INSTRUMEN DENGAN SPSS

Uji Validitas Instrumen dengan SPSS


Validitas butir soal dari suatu tes adalah ketepatan mengukur yang dimiliki oleh sebutir soal (yang merupakan bagian tak terpisahkan dari tes sebagai suatu totalitas), dalam mengukur apa yang seharusnya diukur lewat butir soal tersebut. Sebuah butir soal dikatakan valid bila mempunyai dukungan yang besar terhadap skor total.
Untuk menentukan perhitungan validitas butir soal digunakan rumus korelasi produk moment pearson (Suherman dan Sukjaya, 1990: 154), yaitu :
keterangan:
rxy         =   Koefisien korelasi antara variabel x dan variabel y
x          =   Skor siswa pada tiap butir soal
y          =   Skor total tiap responden/ siswa
n          =   Jumlah peserta tes
Uji validitas butir soal dapat dilakukan dengan menggunakan SPSS. Berikut disajikan data hasil tes kemampuan analogi matematis siswa SMP X dengan 6 butir soal tes kemampuan analogi matematis:
Kemampuan Analogi Matematis
No.
Kode Siswa
Nomor Soal / Skor Ideal
Total
1
2
3
4
5
6
(X1)
(X2)
(X3)
(X4)
(X5)
(X6)
(Y)
4
4
4
4
4
4
24
1
S-01
4
0
4
0
0
0
8
2
S-02
0
0
4
1
0
0
5
3
S-03
4
3
4
3
1
1
16
4
S-04
2
1
4
0
0
1
8
5
S-05
1
4
1
1
1
1
9
6
S-06
4
1
4
1
1
1
12
7
S-07
4
2
4
0
0
0
10
8
S-08
0
0
4
0
0
1
5
9
S-09
4
1
4
4
1
0
14
10
S-10
3
0
4
1
1
0
9
11
S-11
4
3
4
4
1
0
16
12
S-12
4
3
4
0
0
2
13
Adapun langkah-langkah pengujiannya sebagai berikut:
1.      Kopikan data ke Data View pada lembar kerja SPSS

2.      Beri label pada masing-masing kelas eksperimen dan kontrol dengan klik Variable View, beri nama masing-masing variabel pada kolom label untuk variabel pertama “Butir Soal no.1” dan variabel ke-2 “Butir Soal no.2” , variabel ke-3 “Butir Soal no.3” , variabel ke-4 “Butir Soal no.4” , variabel ke-5 “Butir Soal no.5”, variabel ke-7 “Butir Soal no.7”  dan variabel ke-2 “Total Skor”.

3.      Kembali ke Data View untuk melakukan analisis uji validitas dengan klik Analyze >> Correlate>> Bivariate.

 
4.      Masukan semua variabel ke kotak Variable(s) dan pada Correlation Coofecient pilih Pearson

5.      Klik Ok

6.      Berikut hasil dari analisisnya:



7.      Lihat nilai korelasi butir item soal dengan skor total. Kemudian nilai r dapat langsung di konsultasikan ke kritis = 0,702 atau dengan melihat tanda  “ ** ” artinya korelasi signifikan. Sebagai contoh butir Item no. 4 karena  rhitung = 0,724 > kritis = 0,702 maka butir no.4 dikatakan Valid. Lihat juga disitu ada tanda “ ** ”  yang menandakan korelasi butir soal no.5 dengan skor total sigifikan.


Daftar Pustaka
Suherman, E. dan Sukjaya, Y. (1990). Petunjuk Praktis untuk Melaksanakan Evaluasi Pendidikan Matematika. Bandung: Wijayakusumah 157.
Sugiyono. (2008). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung : CV. Alfabeta. 

0 komentar:

Posting Komentar